suaralintasnusantara.com – Train The Trainer disingkat TTT merupakan pelatihan yang dirancang untuk melatih para calon Trainer yang kedepan diharapkan dapat memberikan pelatihan yang sama kepada rekan kerja dalam lingkup internal perusahaan untuk dilanjutkan secara bergulir sehingga lebih banyak personil dapat merasakan manfaat pelatihan sejenis ini.
TTT kali ini merupakan TTT ke-7 yang dilaksanakan oleh Asosiasi Crop Care Indonesia, dimana sebelumnya Asosiasi Crop Care Indonesia pernah melaksanakan TTT ke-1 di Bandung, TTT ke-2 di Solo, TTT ke-3 di Depok, TTT ke-4 di Yogyakarta, TTT ke-5 dan ke-6 di Bogor.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Asosiasi Crop Care Indonesia dalam upaya mendukung kemajuan industri dan bisnis pestisida yang berkualitas untuk meningkatkan kesejahteraan petani Indonesia.
Train The Trainer (TTT) angkatan 7 tahun 2024 dilaksanakan pada tanggal 20-22 Februari 2024 di Hotel Oakwood TMII yang dihadiri oleh 65 orang peserta yang merupakan seorang Product Development/Research and Development/Field Technical/Marketing maupun Regulatori dari perusahaan pestisida anggota Asosiasi Crop Care Indonesia dari berbagai daerah.
Bertema sumber daya manusia yang kompeten menghasilkan produk bermutu, acara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para trainer dalam penguasaan materi tentang,
(1) Pengetahuan Teknis Pestisida, (2) Pengujian Lapangan Pestisida, (3) Pengujian Lapangan-Insektisida dan Fungisida, (4) Pengujian Lapangan Herbisida, (5) Product Stewardship, dan (6)
Pengawasan Pupuk dan Pestisida dalam rangka meningkatkan kemajuan Perusahaan, untuk menyiapkan calon tenaga trainer yang kompeten dalam lingkungan industri Pestisida, untuk
menyiapkan standarisasi minimal anggota Asosiasi Crop Care Indonesia dalam penyampaian pengetahuan pestisida kepada stakeholder, serta untuk mendorong penggunaan pestisida yang bijaksana, aman, efektif dan efisien.
Menurut tanggapan dari perwakilan peserta, TTT ke-7 “sangat menarik, fun, luar biasa dan tentunya ilmu yang didapat sangat bermanfaat apalagi adanya materi yang berbeda dari tahun sebelumnya.”
“Hal baik lainnya adalah kami merasa adanya rasa kekeluargaan yang erat dari semua peserta walaupun baru 3 hari bertemu,” ujarnya.
Pada sesi penutupan, Wakil Ketua Umum menyampaikan ucapan selamat atas kelancaran acara TTT ini berkat kerjasama seluruh panitia dan ucapan terima kasih kepada semua peserta.
“Kami mengharapkan peserta yang telah mengikuti TTT dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama mengikuti kegiatan ini dan semoga dapat mendukung peningkatan kinerja untuk perusahaan,” tuturnya.
Selain itu, kami juga sangat mengharapkan semua peserta dapat menjadi trainer yang baik di lingkungan perusahaan masing-masing,” pungkasnya.
(Red)